Calling The People Of Sunnah To Aid Our Brothers In Damaaj - Shaikh Rabee' Al-Madkhalee & Shaikh Muhammad bin Hadee







Comments

Abu Al-Jauzaa' : mengatakan...

Sertakan mereka dalam setiap doa kita. Semoga Allah memberikan pertolongan dan kesabaran kepada Ahlus-Sunnah (Dammaaj) serta menghancurkan Raafidlah dan musuh-musuh Islam....

Anonim mengatakan...

ana jugu turut berdoa agar Alloh menghancurkan rofidhoh.
Fatwa Syaikh Robi’ terkait pemboikotan/blokade Syiah Rafidhah di Dammaj bulan Dzulhijjah tahun 1432H
Kepada seluruh Ahlus Sunnah untuk membantu saudara kita di Dammaj
بسم الله الرحمن الرحيم
الحمد لله والصلاة والسلام على رسول الله وعلى آله وصحبه ومن اتبع هداه. أما بعد
Telah sampai kepada kami berita sedih apa yang dilakukan rofidhoh, musuh-musuh Islam dan musuh-musuh para sahabat (radiyallahu ‘anhum) seperti memboikot dan memperlakukan saudara kami salafi di Dammaj dan sunni salafi di Markiz tersebut untuk memboikot dan permusuhan terhadap Islam dan pemeluknya (kaum muslimin)
Kami mengharapkan saudara-saudara kami di Dammaj untuk tetap berpegang teguh dengan sunnah dan memiliki kesabaran dan mencari bantuan dari sisi Allah dalam melawan pemberontakan ini dan permusuhan dari kaum rafidhoh
Kepada saudara-saudara kami Ahlussunnah untuk berdiri melawan pelanggaran (kelaliman,ed) ini dan untuk bersatu dalam membersihkan kotoran dari rafidhoh di Yaman dan lainnya -jika mereka mampu melakukannya-
Alloh Subhanahu wa Ta’ala Berkata:
“… Sesungguhnya Allah Maha Benar-Benar Kuat lagi Maha Perkasa” (Al-Hajj: 40)
Dia Alloh Subhanahu wa ta’ala juga mengatakan: “ Dan Allah tidak menjadikan pemberian bala bantuan itu melainkan sebagai khabar gembira bagi (kemenangan)mu, dan agar tenteram hatimu karenanya. Dan kemenanganmu itu hanyalah dari Allah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana. (Allah menolong kamu dalam perang Badar dan memberi bala bantuan itu) untuk membinasakan segolongan orang-orang yang kafir , atau untuk menjadikan mereka hina, lalu mereka kembali dengan tiada memperoleh apa-apa.
(Ali Imran126-127)
Memang konflik antara Ahlu Sunnah dan rofidhoh sebagaimana konflik Islam dan orang kufur (kafir) sehingga Ahlus Sunnahdimana pun mereka berada di Yaman dan lainnya, maka bangkit untuk membantu saudara-saudara mereka dengan jiwa dan harta untuk mematahkan punggung rafidhah dan semua musuh Islam di mana pun mereka berada.
Sesungguhnya Robb-ku Maha Mendengar Do’a.
Ditulis oleh Rabi’ bin Umair Hadi al-Madkhali
4 Dzulhijjah 1432H
( Diterjemahkan oleh Abu Yahya adz-Dzahabi | sumber: http://aloloom.net/vb/showthread.php?p=40905#post40905 dan http://www.sahab.net/forums/index.php?showtopic=124187 )

Anonim mengatakan...

Ana ikut berdoa ust, semoga rafidah hancur dan Damaj bersinar kembali menampakkan dakwah salafiyahnya

Anonim mengatakan...

Semoga Allah menghancurkan rofidhah dan menyelamatkan ahlu sunnah dammaj.

(semoga perselisihan diantara para alumni dammaj mereda dan kembali kepada manhaj, adab dan akhlak salaf)

Anonim mengatakan...

klo melihat tulisan2 atau perkataan para santri dammaj di internet, yg jauh dari adab salaf, tidak berlapang dada terhadap ikhtilaf fiqh kontemporer, rasanya malas banget menolong mereka.

Tapi, mengingat mereka diserang oleh rafidhah, Ya Allah, selamatkan dammaj dan selamatkan manhaj dan akhlak mereka.

Anonim mengatakan...

@anonim
mereka itu bukan tidak toleran terhadap fikih kontmporer, tapi fikih kontemporer ini lebih mendominasikan pandangan barat ketimbang pandangan islam yang asal (sebenarnya).
jadi mereka ini hanya meluruskan atau mengajak orang kembali pada pandangan islam yang awal.
masalah dalil, semua kita kita berhujjah dengan dalil, hanya saja pemaknaan kita terhadap dalil ini yang jadi masalah, mau menggunakan pemaknaan Islam atau pemaknaan Barat? kebayakan salafy yang pro turatsi saya lihat banyak menggunakan pandangan barat adapun salafy pecahan lasykar jihat yang dikomandoi Umar, Lukman, Dzulqarnain, dll mereka sudah mulai menginjak ke arah sana....

mengenai masalah adab, saya kira kalau tinjauannya dalil, maka adab mereka adalah dalil, tapi kalau tinjauannya etika (filsafat), maka mereka jauh dari itu, dan dalil itu tidak semuanya selalu mengenakan hati, ada saja dalil yang suka mengiris hati, hanya saja di sini hawa napsu kebanyakan bermain, sehingga tidak mau tunduk kepadanya.

semoga Allah menunjuki kita semua ke jalan yang benar.

Anonim mengatakan...

@Anonim on 7 November 2011 11:48
Silahkan antum jawab pertanyaan di bawah ini:
1. Apa yg antum maksud dg "pandangan barat"? apakah menggunakan teknologi termasuk hal tsb?
2. Apa yg antum pahami ttg fiqh kontemporer?

Abu Al-Jauzaa' : mengatakan...

@Ikhwan, menolong dan mendoakan mereka bukanlah sekedar karena diserang Raafidlah. Kita menolong dan mendoakan mereka karena mereka muslim, saudara kita seaqidah. Semakin dekat seseorang kepada sunnah, maka semakin tinggi wala' kita kepada mereka.

Kecintaan kita bukanlah kecintaan sektarian. Oleh karena itu, doa atau pertolongan kita bukanlah terikat dengan pihak yang bersepakat dengan kita, atau sebaliknya permusuhan kita terikat pada pihak yang menyelisihi kita. Doa dan pertolongan kita didasarkan pada Islam.

Wallaahul-musta'aan..

Anonim mengatakan...

sekalipun mereka menuduh saudaranya sesama Ahlus Sunnah dengan Ahlu Bid'ah, hanya saja karena mereka lebih dekat dengan sunnah, sehingga layak untuk diberikan loyalitas.

Anonim mengatakan...

Lihat www.isnad.net buat update berita terbarunya oleh ust abu fairuz.jazakallahu khoira

Anonim mengatakan...

wala' dan bara' memang haruslah atas dasar keislaman dan keshalihan seseorang. Inilah yang sangat berat bagi sebagian besar kaum muslimin yang hari ini terkotak-kotak oleh beraneka ragam kelompok. Semoga Allah Ta'ala menolong ahlus sunnah di Dammaj khususnya dan kaum muslimin di manapun mereka berada.

Anonim mengatakan...

up date Damaj Yaman

Selasa, 12 Dzulhijjah 1432H |03:39 wib

Kami makin terdesak secara ekonomi, geografi dan amunisi. Syaikh Yahya
dan Syaikh Ahmad Wushobi (Imam Masjid Markiz) dalam qunut Nazilah
mohon agar Alloh tunjukkan keajaiban kekuasaan-Nya. Kami pasrah pada
pengaturan Alloh saja. Hari ini di so'dah ditemukan 6 mayat rofidhoh
tanpa kepala, tidak tahu siapa yang menjagalnya (berita dari Rumah
Sakit)

Anonim mengatakan...

Assalamualaikum..
Ustad.. bisakah Berita ini di update terus...
@Anonim.
"up date Damaj Yaman Selasa, 12 Dzulhijjah 1432H |03:39 wib"

Afwan tanya akhi..ada sumbernya? jazakallah khair.

Barakallahufikm

Anonim mengatakan...

ini updatenya dan ini sumbernya

-----Original Message-----
From: audiosalafi@googlegroups.com [mailto:audiosalafi@googlegroups.com] On Behalf Of postmaster

Sent: Thursday, November 10, 2011 9:01 AM
To: ISNAD.Net
Subject: [ISNAD.net] Re: Laporan Terkini situasi Darul Hadits Dammaj


Catatan:
Saudara kami Aliy Blora yang saat ini berada di Darul Hadits
Dammaj bersama pejuang-pejuang Ahlussunnah disana berkata "Kemarin
datang Lajnah (semacam panitia) mendamaikan dua kubu. Namun Alloh yang
tahu siapa sebenarnya KOMPLOTAN LAJNAH YANG BERDIRI dua kubu ini
(Antara Ahlussunanh dan Syiah Rafidhoh -Laknat Alloh, Malaikat dan
Penduduk Langit atasmu wahai Syi'ah rofidho dan yang membuat makar
terhadap Ahlussunnah di Dammaj-). yang justru setiap kedatangan mereka
menguntungkan rofidhi. Katanya hari ini damai tetap masih terdengar
beberapa tembakan menteror kami dan sholat masih qunut (nazilah)
terus. Jalan masih diblokir belum dibuka. Justru momen kendatangan
lajnah merupakan kesempatan bagi rowafid untuk bangun barikade,
mempersempit area kita terkhusus diatas gunung al-Barroqoh sebelah
barat Markiz kita. Rowafid -laknat Alloh dan penduduk langit atasmu-
hanya kira-kira 150 meter didepan kita. Ringkasnya sekarang belum aman
dan kita tidak percaya dengan mereka. Kami bil khoir dan sampaikan
salam kami kepada ikhwah semua tanpa terkecuali. -selesai-

Selengkapnya:
http://isnad.net/liputan-khusus-gemuruh-lembah-dammaj-update


On 10 Nov, 06:45, postmaster wrote:
> Kamis, 14 Dzulhijjah 1432 H | 05:14 wib
>
> Pak Yoyok di Dammaj berkata " Malam ini 1 (satu) thullab dari
> Taiz,Yaman gugur lagi di Dammaj, saat tugas (ribath) di Matras(pos
> jaga) tertembak perut dan punggunya ba'da isya tadi malam, padahal 2
> hari yang lalu syi'ah minta damai, Dasar kadzdzab (pendusta). Tapi
> insya Alloh thullab masih selalu siaga semuanua. Mohon selalu do'anya.
> barokAllohufiyk "
>
> On 8 Nov, 07:08, postmaster wrote:
>
> > بسم الله الرحمن الرحيم
> > حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ مُنِيرٍ سَمِعَ أَبَا النَّضْرِ
> > حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّحْمَنِ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ دِينَارٍ عَنْ
> > أَبِي حَازِمٍ عَنْ سَهْلِ بْنِ سَعْدٍ السَّاعِدِيِّ رَضِيَ اللَّهُ
> > عَنْهُ
> > أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ رِبَاطُ
> > يَوْمٍ فِي سَبِيلِ اللَّهِ خَيْرٌ مِنْ الدُّنْيَا وَمَا عَلَيْهَا
> > وَمَوْضِعُ سَوْطِ أَحَدِكُمْ مِنْ الْجَنَّةِ خَيْرٌ مِنْ الدُّنْيَا
> > وَمَا عَلَيْهَا وَالرَّوْحَةُ يَرُوحُهَا الْعَبْدُ فِي سَبِيلِ اللَّهِ
> > أَوْ الْغَدْوَةُ خَيْرٌ مِنْ الدُّنْيَا وَمَا عَلَيْهَا
>
> > Telah bercerita kepada kami ‘Abdullah bin Munir dia mendengar Abu An-
> > Nadhar telah bercerita kepada kami ‘Abdur Rahman bin ‘Abdullah bin
> > Dinar dari Abu Hazim dari Sahal bin Sa’ad As-Sa’idiy radliallahu ‘anhu
> > bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “ Ribath
> > (bersiap siaga) satu hari di jalan Allah lebih baik dari dunia dan apa
> > saja yang ada diatasnya dan tempat cambuk seorang dari kalian di surga
> > lebih baik dari pada dunia dan apa saja yang ada diatasnya dan
> > berangkat pada awal hari (pagi) atau berangkat pada akhir hari (siang)
> > untuk berperang di jalan Allah lebih baik dari pada dunia dan apa saja
> > yang ada diatasnya “. (HR.Bukhori/2678)
>
> > Kabar Dammaj yang didapat dari Aloloom.NET pada malam hari Senin
> > (11/12/1432H) pukul 21:13 (waktu dammaj) Dari Abu Yusuf al-Anduzi,
> > berkata ” Saudara kita Khalid Gurbani (Pengelola Aloloom.Net) telah
> > berbicara dengan Syaikh Robi -semoga Alloh memberinya taufiq- hari
> > ini dan menyebut Dammaj: Tanah Ribath dan saudara kita yg disana
> > sebagai al Murabatin (pejuang)”

Anonim mengatakan...

walhamdulillah... ana kenal salafy dari ustadz2 yang dijuluki surury.
sekalilagi alhamdulillah.

Anonim mengatakan...

semoga dengan teguran dari Allah ini membuat mereka "para pengklaim" ini menjadi sadar, atas serangan mereka dengan ucapan2 yang keji terhadap para mujahiddin... mudah2 an Allah menolong mereka dan menghancurkan rafidhoh dan menyatukan barisan "salafiyyun" ini dengan para mujahiddin "ansharu shariah" di jinzabar dan adn

gunn mengatakan...

“Doa seorang muslim untuk saudaranya (sesama muslim) tanpa diketahui olehnya adalah doa mustajabah. Di atas kepalanya (orang yang berdoa) ada malaikat yang telah diutus. Sehingga setiap kali dia mendoakan kebaikan untuk saudaranya, maka malaikat yang diutus tersebut akan mengucapkan, “Amin dan kamu juga akan mendapatkan seperti itu.”

semoga dengan kejadian ini, ada banyak hikmah yg bisa diambil.
dan smoga Allah menyatukan hati2 yg berselisih.
aamiin..

Anonim mengatakan...

Kamis, 6 Muharram 1433H |14:18 wib

Dari Abu Hazim (magetan) dari Abu Yusuf (dammaj) berkata Syaikhuna Yahya al-Hajuri “…sudah ada fatwa Syaikh Sholeh Fauzan dan Syaikh Muhsin al-Abbad ” Afdholul Jihad Fii Dammaj” -selesai-

dari Abu Azzam (jakarta) dari Abu Hazim dari Abu Yusuf (Dammaj) berkata ” Dammaj digempur besar-besaran dengan Tank dan Roket, seorang al-Jazair tewas, seorang dammaji luka-luka” -selesai-

Catatan:
Kumpulan Fatwa Ulama Ahlussunnah bisa dibaca/didengar disini

14:13 wib
http://isnad.net/liputan-khusus-gemuruh-lembah-dammaj-update#more-990

Anonim mengatakan...

Ustadz tolong dibahas juga hukum membuat yayasan dan meminta-minta (dalam bentuk proposal dana) sebagaimana ini adalah salah satu point yang didakwahkan oleh ikhwan kita dari Yaman ini.

Jazakallaoh khoir

Jamil mengatakan...

Fiqih Kontemporer => (menjurus) => Sekuleris Islamis.

Fiqih Islam yang tercampur dengan metode sekuleris maupun filosof barat, contoh yang paling beken saat ini adalah Fiqih ala Qaradhawi yang bahkan (baru-baru ini) memfatwakan bolehnya mengucapkan selamat natal (meramaikan perayaan hari besar) pada orang kristen.

Jadi wajar kalau orang-orang yang benar-benar mengikuti "The Old/True Ways"nya Nabi & para Shahabat - Tabi'in - Tabi'ut Tabi'in dengan tegas menyelisihinya.