Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Abul-Jauzaa'
كن سلفيا على الجادة
Visitors
Join My Network
About Us
Hak Cipta Hanyalah Milik Allah Semata. Kaum Muslimin Berhak Memanfaatkan Semua Artikel di Blog Ini untuk Tujuan Kemaslahatan Kaum Muslimin Tanpa Maksud Kormersial. SHARE YOUR KNOWLEDGE FOR FREE!!
Comments
bismillah..na'am tadz..ini tercantum dalam kitab beliau rahimahullah..ash-shohwah al islamiyyah..ana juga awalnya sempat bingung bagaimana memahaminya..akan tetapi, seiring berjalannya waktu insya Alloh sudah sedikit mulai sedikit memahaminya..
ust tlg ditrjemahkan...,Barakallahi fiek....
Coba antum kunjungi :
http://adniku.wordpress.com/2008/02/18/afiliasi-intima-terhadap-kelompok-salafi/
tapi kadang pernyataan syeikh rahimahullah suka disalah fahami juga, untuk menentang penisbatan nama kepada salaf, seakan2 salafi itu bukan penisbatan yg benar
Maka, kenalilah Syaikh, yang dengan itu kita akan kenal dengan manhaj beliau............
ustadz apakah seperti ini pemahamannya
1. ada "salafiyyun" yang dimana makna ini adalah kata JAMAK dari salafiy; yaitu orang-orang yang mengikuti manhaj salafush shalih, yang selain mereka bukan orang-orang yang mengikuti salafush shalih. mereka memegang teguh manhaj salaf, yang al wala dan bara mereka kepada Allah, RasulNya dan ijma' kaum mukminin.
jika disebut hizb, maka mereka hizbullah.
jika disebut firqah, maka mereka firqatun naajiyah.
2. ada kelompok yang menamakan diri mereka "salafiyyun" mereka membangun al wala dan bara berdasarkan pendapat ulama tertentu, yang menyelisihi pendapat ulama mereka, tidak mereka katakan "salafiy" (yang padahal dalam masalah itu memang terbuka ranah perselisihan yang tidak tercela).
dan dalam video diatas, yang dimaksudkan adalah point kedua. karena bagaimana mana mungkin kita tidak mengikuti salafiyyun? sedangkan merekalah ahlus-sunnah wal jama'ah, merekalah firqatun naajiyah, merekalah hizbullah?
benarkah demikian ustadz?
Ya.
Tapi untuk yang no. 2 tegasnya : Mereka menamakan diri dengan Salafiyyuun, nama pada hakekatnya mereka jauh dari manhaj salaf.
wallaahu a'lam.
yang ana pahami adalah: bahwa yang wajib adalah mengikuti manhaj as-salafus sholih, bukan menamakan diri salafy tapi tidak mengikuti manhaj as-salafus sholih, namun jika mengikuti manhaj as-salafus sholih maka tidaklah mengapa menamakan diri salafy....jadi salafy itu bukan orang yang sekedar menisbatkan diri dgn menamakan diri salafy atau ke jama'ah salafy tapi siapapun yang mengikuti manhaj as-salafus shalih berarti dai salafy walaupun dia tidak tergabung ke jama'ah salafy tertentu...........wallaahu a'lam.
Pemahaman antum benar.
benar meski tdk tergabung ke dlm kelompok2 yg menamakan diri salafyun..ana sangat setuju... krn faktanya saat ini sebagian mereka berselisih... lalu memisahkan diri dr kelompok semula..lalu masing2 merasa yg benar..
Posting Komentar