Tanya : Tersiar
di berbagai media informasi tentang pendapat yang mengatakan bahwa lagu dan
musik dapat menyembuhkan sebagian penyakit. Bagaimana pandangan syari’at
mengenai hal ini ?
Jawab : Perkataan
tersebut adalah keliru meskipun telah tersebar luas serta banyak pihak yang
mengulas panjang lebar bahwa pendapat tersebut telah terbukti berkhasiat dan
mengklaim benar adanya. Tidak lain dikarenakan nyanyian dan musik termasuk
perkara yang diharamkan oleh syari’at. Allah ta’ala telah melarangnya dan mengancam para pecandunya. Tidaklah
mungkin Allah ta’ala menurunkan obat pada sesuatu yang telah diharamkan-Nya.
Satu hadits menyatakan : ”Sesungguhnya
Allah tidaklah menjadikan obat bagi umatku dari sesuatu yang haram”. Hadits
ini menunjukkan bahwa segala sesuatu yang haram tidak boleh dipergunakan
sebagai obat dan tidak mendatangkan kesembuhan. Akan tetapi ada sebagian jiwa
yang lemah yang terbiasa bergelut dengan perkara yang haram dan asik terhadap
nyanyian. Ia tenggelam dalam kecintaan terhadapnya. Maka, ketika satu saat
mereka jauh dari perkara haram ini; jiwanya merasa sakit, lemaslah urat syaraf,
dan kekuatannya melemah. Ketika nyanyian dan musik tersebut kembali hadir, jiwa
mereka serasa mendapatkan gairah, semangat, dan kekuatan baru. Akhirnya mereka
menyangka musik itulah yang telah menyembuhkannya. Jiwa yang sakit akan
merasakan kelezatan pada perkara-perkara yang haram. Sedangkan jiwa yang baik,
beriman, penuh keyakinan dan kesabaran; maka ia merasakan berat, lemah
badannya, dan gelisah saat mendengarnya. Karena sesungguhnya yang sakit adalah
akal mereka dan kemudian diikuti oleh badan jasmani mereka. Wallaahu a’lam.
[Al-Fataawaa Asy-Syar’iyyah
fil-Masaailith-Thibbiyyah juz 1 hal 9-10 oleh Asy-Syaikh ’Abdullah bin
’Abdirrahman Al-Jibrin hafidhahullah – Maktabah Saaid – http://www.saaid.net/book].
Teks Asli :
س: يطرح أحيانا
في بعض وسائل الأعلام المختلفة رأي يقول: إن الفن والموسيقى علاج لبعض الأمراض فما
رأي الشرع في ذلك؟
ج: هذا قول
خاطئ، ولو اشتهر من يقول به ويؤيده ولو توسع فيه من توسع وادعوا أنه مجرب وصحيح،
وذلك أن الأغاني والمعازف وآلات الملاهي قد حرمها الشرع ونهى عنها وتوعد على
تعاطيها، فلا يمكن أن يكون فيها شفاء مع تحريمها، فقد ورد في الحديث: إن الله لم
يجعل شفاء أمتي فيما حرم عليها فدل على أن كل حرام لا يجوز العلاج به ولا يتوقف
الشفاء به، لكن حيث أن هناك نفوسا ضعيفة قد انهمكت في الحرام وغرقت في هذا السماع،
وأصبحت مغرمة به، فمتى ابتعدت عنه في وقت من الأوقات أحست بألم وتوتر أعصاب وضعف
قوي، فإذا عادت إليه شعرت بنشوة ونشاط وقوة فادعت أنه علاج لها، وإنما تلك النفوس
المريضة تلتذ بالحرام وتركن إليه، أما أهل الصلاح والإيمان واليقين والصبر فإنهم
يجدون عند سماعه ثقلا ووهنا وقلقا؛ لأنه في الحقيقة يمرض العقول فتتبعها الأبدان،
والله أعلم.
Comments
Posting Komentar