tag:blogger.com,1999:blog-8372105893582766617.post8266602452558214707..comments2024-03-24T04:17:07.334+07:00Comments on Abul-Jauzaa Blog - !! كن سلفياً على الجادة: 'Aqidah Shahihah tentang Turunnya Nabi 'Isa 'alaihis-salaam di Akhir JamanUnknownnoreply@blogger.comBlogger13125tag:blogger.com,1999:blog-8372105893582766617.post-85754334818770516182015-04-06T04:26:28.312+07:002015-04-06T04:26:28.312+07:00mohon teman2 yg msih samar2 ragu2 akalannya,ayuh b...mohon teman2 yg msih samar2 ragu2 akalannya,ayuh blajar tanda2 kiamat yg trkumpul ddlam kitabullah assunah(SAHIH)..tanda2 dekat nya kiamat apa mungkin di nalarkan disamakan tahu tarikh kiamat kapan jadinya..beda amat lohh..akalan/hati awam sperti gua pun dpt mmhami/membedakan nya..kogsi2 aja..peaceAnonymoushttps://www.blogger.com/profile/14536633188479395769noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-8372105893582766617.post-62183408764402207632015-04-06T04:19:41.301+07:002015-04-06T04:19:41.301+07:00anonym 31okt;;
mohon ngecek slow2..pnjelasan2 jela...anonym 31okt;;<br />mohon ngecek slow2..pnjelasan2 jelas dilihat mudah dfhami ats prkgsian akhi jauza..apa masih kabur abua abuan?..sandaran demi sandaran di kogsikan akhi n teman2 disini..jauh dari sifat omongan kosong dalil2 trsbut..ayuh sama2 blajar..kebenaran itu ssguhnya dampak terang benderang sifatnya..peaceAnonymoushttps://www.blogger.com/profile/14536633188479395769noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-8372105893582766617.post-81961745754502235042014-05-24T17:42:53.864+07:002014-05-24T17:42:53.864+07:00assalamu'alaikum
jazzakallahu khoiru, ahirnya ...assalamu'alaikum<br />jazzakallahu khoiru, ahirnya saya nemu juga bantahan2 tentang syubhat yg tidak mempercayai turunnya nabi isa di akhir zaman. mudah2an menjadi penguat iman saya terhadap khabar2 yg diberitakan rasul kita Muhammad sallahu 'alahi wa sallam melalui al-qur'an dan hadist2nya yang shahih.Anonymousnoreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-8372105893582766617.post-10308911278630039822013-07-30T20:43:01.707+07:002013-07-30T20:43:01.707+07:00terimakasih ustadz jawabannya.. semoga Allah Subha...terimakasih ustadz jawabannya.. semoga Allah Subhanahu Wa Ta'ala memberikan kebaikan-kebaikan kpd Ustadz untk selama-lamanya.. Aamiin Ya Baqi.<br /><br />-Si'Ardjuna-Anonymousnoreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-8372105893582766617.post-16966530684715203832013-07-29T20:55:06.811+07:002013-07-29T20:55:06.811+07:00Wa'alaikumus-salaam.
Nabi 'Iisaa 'ala...Wa'alaikumus-salaam.<br /><br />Nabi 'Iisaa 'alaihis-salaam adalah ma'shum dan menjalankan ajaran Nabi Muhammad shallallaahu 'alaihi wa sallam. Adapun imam Mahdiy, ia tidak ma'shum<br /><br />wallaahu a'lam.Abu Al-Jauzaa' :https://www.blogger.com/profile/01463031649165087443noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-8372105893582766617.post-1720318368634069632013-07-26T00:48:07.208+07:002013-07-26T00:48:07.208+07:00Assalamu'alaikum Ustadz..
terimakasih artikel...Assalamu'alaikum Ustadz..<br /><br />terimakasih artikelnya... sangat bermanfaat sekali..<br />Alhamdulillah saya meyakini bahwa Imam Mahdi dan nabi Isa akan turun ke'bumi.. ustadz, apakah nanti imam mahdi dan nabi Isa adalah Ma'shum atau tidak.?<br /><br />terimakasihAnonymousnoreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-8372105893582766617.post-56108463276272958342010-11-04T18:25:12.309+07:002010-11-04T18:25:12.309+07:00antum benar, saya kelebihan nulis : "puluh&qu...antum benar, saya kelebihan nulis : "puluh". Jazaakallaahu khairan.Abu Al-Jauzaa' :https://www.blogger.com/profile/01463031649165087443noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-8372105893582766617.post-15012447117533378192010-11-04T17:34:48.487+07:002010-11-04T17:34:48.487+07:00ustadz, itu kok tertulis tujuh puluh tahun? bukann...ustadz, itu kok tertulis tujuh puluh tahun? bukannya tujuh tahun?Anonymousnoreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-8372105893582766617.post-80700901925649110652010-11-03T14:10:26.188+07:002010-11-03T14:10:26.188+07:00apa ini hadits shahih
Zaid bin Thabit melaporkan ...apa ini hadits shahih<br /><br />Zaid bin Thabit melaporkan bahwa ketika dia mengumpulkan Al-Qur’an pada zaman pemerintahan Abu Bakr, dia tidak dapat mendapatkan dua ayat terakhir surah al-Bara’ah sehingga dia bertemu dengan Abu Khuzaimah al-Ansari, dengan tiada seorang pun yang memiliki salinan utama (tangan pertama). Suhuf yang sudah lengkap disimpan di bawah penjagaan Abu Bakr sampai dia meninggal … (al-Bukhari, Sahih, hadith no. 4986)<br /><br />katanya : Itu artinya ayat surah al-Bara’ah ( at-Taubah ) yang saat ini berjumlah 129 harusnya 127.<br /><br />?<br /><br />mohon penjelasannya.Anonymousnoreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-8372105893582766617.post-31205320730269114522010-10-31T15:36:54.001+07:002010-10-31T15:36:54.001+07:00Sejatinya saya tidak paham dengan pola pikir Anda ...Sejatinya saya tidak paham dengan pola pikir Anda sehingga bisa menyimpulkan saya atau manusia (yang meyakini 'aqidah turunnya 'Isa di akhir jaman) mengetahui hari H kiamat. Dengan teori logika jika p maka q (p->q) pun tidak tercermin adanya kesimpulan itu.<br /><br />Mungkin saya hanya bisa menerka-nerka jalan pikiran Anda, yaitu jika kita mengetahui sebagian tanda-tanda hari kiamat maka dianggap mengetahui hari H kiamat. Begitu kah ? Jika memang demikian, tentu saja tidak benar jalan pikiran ini. Terlalu jauh. Turunnya 'Isaa itu tidak sama dengan hari H kiamat. Begitu pula dengan wafatnya 'Isa tidak ekuivalen dengan hari H kiamat. Itu hanya menrupakan petunjuk bahwa kiamat telah dekat dengan turunnya 'Isa 'alaihis-salaam.Abu Al-Jauzaa' :https://www.blogger.com/profile/01463031649165087443noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-8372105893582766617.post-54060937103503955382010-10-31T12:09:02.502+07:002010-10-31T12:09:02.502+07:00Seandainya saat ini ada Nabi Isa Al Masih (baca ko...Seandainya saat ini ada Nabi Isa Al Masih (baca kondisi yang sampeana utaraken), Jadi sampean / manusia sekarang tahu hari H kiamat ??!<br /><br />Mari kita kembali kepada Al Qur’an sebagai rujukan utama.<br /><br />Manusia bertanya kepadamu tentang hari berbangkit. Katakanlah: “Sesungguhnya pengetahuan tentang hari berbangkit itu hanya di sisi Allah“. Dan tahukah kamu (hai Muhammad), boleh jadi hari berbangkit itu sudah dekat waktunya.(QS 33:63)<br /><br />Apa itu hari berbangkit ??<br />_____________________________<br />1. dan sesungguhnya hari kiamat itu pastilah datang, tak ada keraguan padanya; dan bahwasanya Allah membangkitkan semua orang di dalam kubur. (QS 22:7)<br /><br />2. Kemudian, sesungguhnya kamu sekalian akan dibangkitkan (dari kuburmu) di hari kiamat. (QS 23:16)<br /><br />3. Dan orang-orang yang kafir berkata: “Hari berbangkit itu tidak akan datang kepada kami”. Katakanlah: “Pasti datang, demi Tuhanku Yang mengetahui yang gaib, sesungguhnya kiamat itu pasti akan datang kepadamu. Tidak ada tersembunyi daripada-Nya seberat zarrah pun yang ada di langit dan yang ada di bumi dan tidak ada (pula) yang lebih kecil dari itu dan yang lebih besar, melainkan tersebut dalam Kitab yang nyata (Lohmahfuz)”, (QS 34:3)<br /><br />4. Dan apabila dikatakan (kepadamu): “Sesungguhnya janji Allah itu adalah benar dan hari berbangkit itu tidak ada keraguan padanya“, niscaya kamu menjawab: “Kami tidak tahu apakah hari kiamat itu, kami sekali-kali tidak lain hanyalah menduga-duga saja dan kami sekali-kali tidak meyakini (nya)”. (QS 45:32)<br /><br />Sayah tunggu jawaban sampean ?!Anonymousnoreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-8372105893582766617.post-20234203125705121972009-03-30T10:16:00.000+07:002009-03-30T10:16:00.000+07:00Syubhat itu tentu saja tidak benar (lha wong juga ...Syubhat itu tentu saja tidak benar (lha wong juga namanya syubhat). <BR/><BR/>Perlu diketahui bahwa hadits ‘Isa bin Maryam ‘alaihis-salaam ini merupakan jenis hadits mutawatir ma’nawiy. Artinya, makna hadits ini (yaitu turunnya ‘Isa ‘alaihis-salaam) dibawakan oleh banyak perawi pada setiap thabaqah-nya. Tidak benar klaim bahwa hadits ‘Isa ini hanya dibawakan oleh Wahb bin Munabbih ataupun Ka’b saja. Saya berikan sedikit contoh sederhana :<BR/><BR/>1. Hadits Hudzaifah bin Usaid Al-Ghiffariy radliyallaahu ‘anhu yang mengkhabarkan bahwa turunnya ‘Isa bin Maryam merupakan salah satu tanda datangnya hari kiamat.<BR/><BR/>إنها لن تقوم حتى ترون قبلها عشر آيات". فذكر الدخان، والدجال، والدابة، وطلوع الشمس من مغربها، ونزول عيسى ابن مريم صلى الله عليه وسلم....<BR/><BR/>“Tidaklah tegak hari kiamat hingga kalian melihat sepuluh tanda-tanda sebelumnya, yaitu : Ad-Dajjaal, kabut (ad-dukhaan), ad-daabbah, terbitnya matahari dari arah barat, turunnya ‘Isa bin Maryam shallallaahu ‘alaihi wa sallam….”.<BR/><BR/>Al-Imam Muslim dalam Shahih-nya membawakan sanad secara marfu’ sebagai berikut :<BR/><BR/>حدثنا أبو خيثمة، زهير بن حرب وإسحاق بن إبراهيم وابن أبي عمر المكي - واللفظ لزهير - (قال إسحاق: أخبرنا. وقال الآخران: حدثنا) سفيان بن عيينة عن فرات القزاز، عن أبي الطفيل، عن حذيفة بن أسيد الغفاري<BR/><BR/>“Telah menceritakan kepada kami Abu Khaitsamah Zuhair bin Harb, Ishaaq bin Ibraahiim, dan Ibnu Abi ‘Umar Al-Makkiy – dan lafadhnya adalah milik Zuhair – (Ishaaq berkata : Telah mengkhabarkan kepada kami; dan yang lain berkata : Telah menceritakan kepada kami) : Sufyaan bin ‘Uyainah, dari Furraat Al-Qazzaaz, dari Abuth-Thufail, dari Hudzaifah bin Usaid Al-Ghiffaariy”.<BR/><BR/>2. Hadits An-Nawwaas bin Sam’aan radliyallaahu ‘anhu yang mengkhabarkan bahwa ‘Isa akan turun di menara putih timur Damaskus.<BR/><BR/>ينزلُ عيسى بنُ مريم -عليه السلام- عندَ المنارةِ البيضاء شرقيّ دمشق<BR/><BR/>“’Isa bin Maryam ‘alaihis-salaam akan turun di menara putih sebelah timur Damaskus”.<BR/><BR/>Al-Imam Muslim rahimahullah dalam Shahih-nya (no. 2937) membawakan sanad secara marfu’ sebagai berikut :<BR/><BR/>حدثنا أبو خيثمة، زهير بن حرب. حدثنا الوليد بن مسلم. حدثني عبدالرحمن بن يزيد بن جابر. حدثني يحيى بن جابر الطائي، قاضي حمص. حدثني عبدالرحمن بن جبير عن أبيه، جبير بن نفير الحضرمي؛ أنه سمع النواس بن سمعان الكلابي. ح وحدثني محمد بن مهران الرازي (واللفظ له). حدثنا الوليد بن مسلم. حدثنا عبدالرحمن بن يزيد بن جابر عن يحيى بن جابر الطائي، عن عبدالرحمن بن جبير بن نفير، عن أبيه، جبير بن نفير، عن النواس بن سمعان<BR/><BR/>Telah menceritakan kepada kami Abu Khaitsamah, Zuhair bin Harb : Telah menceritakan kepada kami Al-Waliid bin Muslim : Telah menceritakan kepadaku ‘Abdurrahman bin Yaziid bin Jaabir : Telah menceritakan kepadaku Yahya bin Jaabir Ath-Thaa’iy, Qaadliy wilayah Himsh : Telah menceritakan kepadaku ‘Abdurrahman bin Jubair, dari ayahnya yaitu Jubair bin Nufair Al-Hadlramiy, bahwasannya ia mendengar An-Nawwaas bin Sam’aan Al-Kilaabiy.<BR/><BR/>Telah menceritakan kepadaku Muhammad bin Mihraan Ar-Raaziy (dan ini lafadh miliknya) : Telah menceritakan kepada kami Al-Waliid bin Muslim : Telah menceritakan kepada kami ‘Abdurrahman bin Yaziid bin Jaabir, dari Yahya bin Jaabir Ath-Thaa’iy, dari ‘Abdurrahman bin Jubair bin Nufair, dari ayahnya yaitu Jubair bin Nufair, dari An-Nawwaas bin Sam’aan.<BR/><BR/>Hadits An-Nawwaas bin Sam’aan beserta sanadnya yang dibawakan oleh Al-Imam Muslim di atas mempunya dua jalan, yaitu Abu Khaitsamah dan Muhammad bin Mihraan Ar-Raaziy. <BR/><BR/>3. Hadits Aus bin Aus radliyallaahu ‘anhu yang mengkhabarkan bahwa ‘Isa akan turun di menara putih timur Damaskus (sama seperti hadits kedua).<BR/><BR/>Al-Imam Ath-Thabarani dalam Al-Kabir (1/217) membawakan sanad sebagai berikut :<BR/><BR/>(حدثنا أحمد بن المعلى الدمشقي القاضي ثنا هشام بن عمارة) وحدثنا عبدان بن أحمد ثنا هشام بن خالد قالا ثنا محمد بن شعيب ثنا يزيد بن عبيدة عن أبي الأشعث الصنعاني عن أوس بن أوس عن النبي صلى الله عليه و سلم<BR/><BR/>“(Telah menceritakan kepada kami Ahmad bin Al-Mu’allaa Ad-Dimasyqiy Al-Qaadliy : Telah menceritakan kepada kami Hisyaam bin ‘Imaarah - ) Dan telah menceritakan kepada kami ‘Abdaan bin Ahmad : Telah menceritakan kepada kami Hisyaam bin Khaalid - Mereka berdua (yaitu Hisyaam bin ‘Imaarah dan Hisyaam bin Khaalid) berkata : Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Syu’aib : Telah menceritakan kepada kami Yazid bin ‘Ubaidah, dari Abul-Asy’ats Ash-Shan’aaniy, dari Aus bin Aus, dari Nabi shallallaahu ‘alaihi wa sallam”.<BR/><BR/>Al-Imam Al-Haitsami dalam Majma’uz-Zawaaid (8/205) mengatakan bahwa rijaal hadits tersebut tsiqaat (terpercaya).<BR/><BR/>4. Hadits Naafi’ bin Kaisaan Ats-Tsaqafiy radliyallaahu ‘anhu yang mengkhabarkan bahwa ‘Isa akan turun di pintu Damaskus sebelah timur.<BR/><BR/>ينزل عيسى بن مريم عند باب دمشق الشرقي<BR/><BR/>“’Isa bin Maryam akan turun di pintu Damaskus sebelah timur”.<BR/><BR/>Al-Haafidh Ibnu Hajar dalam Al-Ishaabah (6/227) membawakan sanad secara marfu’ sebagai berikut :<BR/><BR/>وأخرج بن عائذ عن الوليد بن مسلم عمن سمع عبد الرحمن بن ربيعة عن عبد الرحمن بن أيوب بن نافع عن كيسان عن أبيه عن جده نافع بن كيسان صاحب النبي صلى الله عليه وآله وسلم<BR/><BR/>“Dan dikeluarkan oleh ‘Aaidz, dari Al-Waliid bin Muslim, dari seseorang yang mendengar dari ‘Abdurrahman bin Rabii’ah, dari ‘Abdurrahman bin Ayyuub bin Naafi’, dari Kaisaan, dari ayahnya, dari kakeknya yaitu Naafi’ bin Kaisaan – salah seorang shahabat Nabi shallallaahu ‘alaihi wa aalihi wa sallam”.<BR/><BR/>5. Hadits Abu Hurairah radliyallaahu ‘anhu yang mengkhabarkan bahwa ‘Isa bin Maryam akan turun sebagai hakim yang ‘adil yang akan menghancurkan salib.<BR/><BR/>لينزلن بن مريم حكما عادلا فيكسر الصليب ويقتل الخنزير وليضعن الجزية<BR/><BR/>“Sungguh Ibnu Maryan akan turun sebagai hakim yang ‘adil, lalu ia akan mematahkan kayu salib, membunuh babi, dan membebaskan jizyah”.<BR/><BR/>Al-Imam Ibnu Hibban rahimahullah dalam Shahih-nya (no. 6816) membawakan sanad secara marfu’ sebagai berikut :<BR/><BR/> أخبرنا عبد الله بن محمد الأزدي قال حدثنا إسحاق بن إبراهيم قال أخبرنا عمرو بن محمد العنقزي قال حدثنا ليث بن سعد عن المقبري عن عطاء بن ميناء عن أبي هريرة<BR/><BR/>“Telah mengkhabarkan kepada kami ‘Abdullah bin Muhammad Al-Azdiy ia berkata : Telah menceritakan kepada kami Ishaaq bin Ibraahiim ia berkata : Telah menceritakan kepada kami ‘Amr bin Muhammad Al-‘Anqaziy ia berkata : Telah menceritakan kepada kami Laits bin Sa’d, dari Al-Maqburiy, dari ‘Atha’ bin Miinaa’, dari Abu Hurairah”.<BR/><BR/>Asy-Syaikh Syu’aib Al-Arna’uth mengatakan bahwa sanad hadits ini adalah shahih sesuai persyaratan Al-Imam Muslim.<BR/><BR/>6. Hadits Abu Umaamah Al-Baahiliy radliyallaahu ‘anhu yang mengkhabarkan bahwa ‘Isa kelak akan turun menjadi hakim dan imam yang ‘adil.<BR/><BR/>فيكون عيسى بن مريم عليه السلام في أمتي حكما عدلا وإماما مقسطا يدق الصليب ويذبح الخنزير ويضع الجزية<BR/><BR/>“’Isa bin Marym ‘alaihis-salaam akan berada di tengah umatku sebagai hakim dan imam yang ‘adil yang akan menghancurkan salib, membunuh babi, dan menghapuskan jizyah”.<BR/><BR/>Al-Imam Ibnu Majah dalam Sunan-nya (no. 4077) membawakan sanad secara marfu’ sebagai berikut :<BR/><BR/>حدثنا علي بن محمد ثنا عبد الرحمن المحاربي عن إسماعيل بن رافع أبي رافع عن أبي زرعة الشيباني يحيى بن أبي عمرو عن أبي أمامة الباهلي قال<BR/><BR/>“Telah menceritakan kepada kami ‘Aliy bin Muhammad : Telah menceritakan kepada kami ‘Abdurrahman Al-Muhaaribiy, dari Ismaa’iil bin Raafi’ Abu Raafi’, dari Abu Zur’ah Asy-Syaibaaniy Yahya bin Abi ‘Amr, dari Abu Umaamah Al-Baahiliy ia berkata”.<BR/><BR/>Asy-Syaikh Al-Albani berkata bahwa hadits tersebut dla’if. <BR/><BR/>7. Hadits Jaabir bin ‘Abdillah radliyallaahu ‘anhu yang mengkhabarkan bahwa ‘Isa bin Maryam akan diminta mengimami shalat manusia, namun ia menolaknya.<BR/><BR/>لا تزال طائفة من أمتي يقاتلون على الحق ظاهرين إلى يوم القيامة. قال، فينزل عيسى بن مريم صلى الله عليه وسلم فيقول أميرهم: تعال صل لنا. فيقول: لا. إن بعضكم على بعض أمراء. تكرمة الله هذه الأمة<BR/><BR/>“Akan senantiasa ada segolongan dari umatku yang berjuang membela kebenaran dengan memperoleh pertolongan hingga datangnya hari kiamat. Kemudian ‘Isa bin Maryam shallallaahu ‘alaihi wa sallam akan turun. Berkata pemimpin mereka kepada ‘Isa : “Jadilah imam shalat bersama kami”. ‘Isa menjawab : “Tidak, sesungguhnya sebagian dari kalian adalah pemipin dari sebagian yang lain, sebagai satu penghormatan dari Allah bagi umat ini”.<BR/><BR/>Al-Imam Muslim dalam Shahih-nya (no. 156) membawakan sanad sebagai berikut :<BR/><BR/>حدثنا الوليد بن شجاع، وهارون بن عبدالله، وحجاج بن الشاعر قالوا: حدثنا حجاج (وهو ابن محمد) عن ابن جريج. قال: أخبرني أبو الزبير؛ أنه سمع جابر بن عبدالله يقول: سمعت النبي صلى الله عليه وسلم يقول<BR/><BR/>"Telah menceritakan kepada kami Al-Waliid bin Syujaa’, Haaruun bin ‘Abdillah, dan Hajjaaj bin Asy-Syaa’ir, mereka berkata : Telah menceritakan kepada kami Hajjaaj (ia adalah Ibnu Muhammad), dari Ibnu Juraij, ia berkata : Telah mengkhabarkan kepadaku Abuz-Zubair, bahwasannya ia mendengar Jaabir bin ‘Abdillah berkata : Aku mendengar Nabi shallallaahu ‘alaihi wa sallam bersabda”.<BR/><BR/>8. Hadits Hudzaifah bin Yamaan radliyallaahu ‘anhu yang mengkhabarkan bahwa ‘Isa bin Maryam akan shalat di belakang Al-Mahdi.<BR/><BR/>فلما قاموا يصلون نزل عيسى بن مريم صلوات الله عليه إمامهم فصلى بهم<BR/><BR/>“Ketika mereka berdiri melakukan shalat, ‘Isa bin Maryam shalawaatullah ‘alaihi turun sebagai pemimpin mereka, dan kemudian ia shalat bersama mereka”.<BR/><BR/>l-Imam Al-Haakim dalam Al-Mustadrak membawakan sanad secara marfu’ sebagai berikut :<BR/><BR/>حدثني أبو بكر محمد بن أحمد بن بالويه ثنا محمد بن شاذان الجوهري ثنا سعيد بن سليمان الواسطي ثنا خلف بن خليفة الأشجعي ثنا أبو مالك الأشجعي عن أبي حازم الأشجعي عن ربعي بن حراش عن حذيفة بن اليمان رضى الله تعالى عنه<BR/><BR/>“Telah menceritakan kepadaku Abu Bakr Muhammad bin Ahmad bin Balwiih : Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Syaadzaan Al-Jauhariy : Telah menceritakan kepada kami Sa’iid bin Sulaiman Al-Waasithiy : Telah menceritakan kepada kami Khalaf bin Khaliifah Al-Asyja’iy : Telah menceritakan kepada kami Abu Maalik Al-Asyja’iy, dari Abu Haazim Al-Asyja’iy, dari Rib’iy bin Haraasy, dari Hudzaifah bin Al-Yamaan radliyallaahu ‘anhu”.<BR/><BR/>Al-Imam Al-Hakim mengatakan bahwa hadits tersebut adalah shahih sesuai syarat Al-Imam Muslim; dan penilaian tersebut disepakati oleh Al-Imam Adz-Dzahabiy. Namun Asy-Syaikh Al-Albani memberikan komentar bahwa Khalaf bin Khaliifah Al-Asyja’iy, meskipun termasuk rawi dari Al-Imam Muslim, namun hafalannya tercampur di akhir hayatnya. Haditsnya jayyid (bagus) untuk dijadikan syawaahid.<BR/><BR/>9. Hadits ‘Abdullah bin ‘Amr bin Al-‘Ash radliyallaahu ‘anhu yang mengkhabarkan bahwa ‘Isa bin Maryam turun dengan wujud seperti ‘Urwah bin Mas’ud – kemudian ia akan membunuh Dajjaal.<BR/><BR/>فيبعث الله عيسى بن مريم كأنه عروة بن مسعود. فيطلبه فيهلكه<BR/><BR/>“Maka Allah pun mengutus ‘Isa bin Maryam, yang seolah-olah dia itu ‘Urwah bin Mas’uud, lalu ‘Isa mencari/memburu Dajjaal dan membunuhnya”.<BR/><BR/>Al-Imam Muslim dalam Shahih-nya (no. 2940) membawakan sanad secara marfu’ sebagai berikut :<BR/><BR/>حدثنا عبيدالله بن معاذ العنبري. حدثنا أبي. حدثنا شعبة عن النعمان بن سالم، قال: سمعت يعقوب بن عاصم بن عروة بن مسعود الثقفي يقول : سمعت عبدالله بن عمرو<BR/><BR/>“Telah menceritakan kepada kami ‘Ubaidullah bin Mu’aadz Al-‘Anbariy : Telah menceritakan kepada kami ayahku : Telah menceritakan kepada kami Syu’bah bin An-Nu’man bin Saalim ia berkata : Aku mendengar Ya’quub bin ‘Aashim bin ‘Urwah bin Mas’ud Ats-Tsaqafiy, ia berkata : Aku mendengar ‘Abdullah bin ‘Amr”.<BR/><BR/>10. Hadits Mujamma’ bin Jaariyyah Al-Anshariy radliyallaahu ‘anhu yang mengkhabarkan bahwa ‘Isa bin Maryam akan membunuh Dajjaal di pintu Lodd.<BR/><BR/>يقتل ابن مريم الدجال بباب لد<BR/><BR/>“Ibnu Maryam membunuh Ad-Dajjaal di pintu Lodd”.<BR/><BR/>Al-Imam At-Tirmidzi dalam Sunan-nya (no. 2244) membawakan sanad sebagai berikut :<BR/><BR/>حدثنا قتيبة حدثنا الليث عن بن شهاب انه سمع عبيد الله بن عبد الله بن ثعلبة الأنصاري يحدث عن عبد الرحمن بن يزيد الأنصاري من بني عمرو بن عوف يقول سمعت عمي مجمع بن جارية الأنصاري يقول سمعت رسول الله صلى الله عليه وسلم يقول<BR/><BR/>“Telah menceritakan kepada kami Qutaibah : Telah menceritakan kepada kami Al-Laits, dari Ibnu Syihaab, bahwasannya ia mendengar ‘Ubaidullah bin ‘Abdillah bin Tsa’labah Al-Anshariy ia menceritakan dari ‘Abdirrahman bin Yaziid Al-Anshariy, dari Bani ‘Amr bin ‘Auf, ia berkata : Aku mendengar pamanku, Mujamma’ bin Jaariyyah Al-Anshariy ia berkata : Aku mendengar Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wa sallam bersabda”.<BR/><BR/>Al-Imam At-Tirmidzi mengatakan : “Hadiits hasan shahiih”. Asy-Syaikh Al-Albani mengatakan : “Shahih”. <BR/><BR/>11. Hadits ‘Utsmaan bin Abil-‘Ash radliyallaahu ‘anhu yang mengkhabarkan bahwa ‘Isa bin Maryam akan turun di waktu Shubuh.<BR/><BR/>وينزل عيسى بن مريم عليه السلام عند صلاة الفجر<BR/><BR/>“Dan ‘Isa bin Maryam ‘alaihis-salaam akan turun saat shalat Shubuh hendak didirikan”.<BR/><BR/>Al-Imam Ahmad bin Hanbal dalam Musnad-nya (no. 17931) membawakan sanadnya secara marfu’ sebagai berikut :<BR/><BR/>حدثنا عبد الله حدثني أبي حدثنا يحيى بن سعيد قال حدثنا عمرو بن عثمان حدثني موسى بن طلحة أن عثمان بن أبي العاص حدثه<BR/><BR/>“Telah menceritakan kepada kami ‘Abdullah : Telah menceritakan kepadaku ayahku : Telah menceritakan kepada kami Yahya bin Sa’iid, ia berkata : Telah menceritakan kepada kami ‘Amr bin ‘Utsmaan : Telah menceritakan kepadaku Musa bin Thalhah : Bahwasannya ‘Utsman bin Abil-‘Aash menceritakan kepadanya”.<BR/><BR/>Asy-Syaikh Syu’aib Al-Arna’uth mengatakan bahwa sanad hadits di atas adalah dla’if.<BR/><BR/>12. Hadits Samurah bin Jundub radliyallaahu ‘anhu yang mengkhabarkan ‘Isa bin Maryam turun akan membenarkan agama yang dibawa Muhammad shallallaahu ‘alaihi wa sallam.<BR/><BR/>ثم يجيء عيسى بن مريم عليهما السلام من قبل المغرب مصدقا بمحمد صلى الله عليه وسلم<BR/><BR/>“Kemudian ‘Isa bin Maryam ‘alaihimas-salaam datang dari arah barat untuk membenarkan Muhammad shallallaahu ‘alaihi wasallam”<BR/><BR/>Al-Imam Ahmad bin Hanbal dalam Musnad-nya (no. 20163) membawakan sanad secara marfu’ sebagai berikut :<BR/><BR/>حدثنا عبد الله حدثني أبي ثنا روح ثنا سعيد وعبد الوهاب أنا سعيد عن قتادة عن الحسن عن سمرة بن جندب<BR/><BR/>“Telah menceritakan kepada kami ‘Abdullah : Telah menceritakan kepadaku ayahku : Telah menceritakan kepada kami Ruuh : Telah menceritakan kepada kami Sa’iid dan ‘Abdullah Al-Wahhaab : Telah memberitakan kepada kami Sa’iid, dari Qatadah, dari Al-Hasan, dari Samurah bin Jundub radliyallaahu ‘anhu.<BR/><BR/>Asy-Syaikh Hamzah Az-Zain mengatakan bahwa sanad hadits tersebut adalah shahih.<BR/><BR/>13. Hadits ‘Aisyah radliyallaahu ‘anhaa yang mengkhabarkan bahwa ‘Isaa akan tinggal di bumi selama empat puluh tahun.<BR/><BR/>فينزل عيسى عليه السلام فيقتله ثم يمكث عيسى عليه السلام في الأرض أربعين سنة إماما عدلا وحكما مقسطا<BR/><BR/>“Maka turunlah ‘Isa ‘alaihis-salaam dan membunuh Dajjaal. Kemudian ‘Isa ‘alaihis-salaam tinggal di bumi selama empat puluh tahun sebagai imam dan hakim yang ‘adil”.<BR/><BR/>Al-Imam Ahmad bin Hanbal dalam Musnad-nya (no. 24511) membawakan sanad secara marfu’ sebagai berikut :<BR/><BR/>حدثنا عبد الله حدثني أبي ثنا سليمان بن داود قال ثنا حرب بن شداد عن يحيى بن أبي كثير قال حدثني الحضرمي بن لاحق ان ذكوان أبا صالح أخبره ان عائشة أخبرته قالت<BR/><BR/>“Telah menceritakan kepada kami ‘Abdullah : Telah menceritakan kepadaku ayahku : Telah menceritakan kepada kami Sulaiman bin Daawud, ia berkata : Telah menceritakan kepada kami Harb bin Syaddaad, dari Yahya bin Abi Katsiir, ia berkata : Telah menceritakan kepadaku Al-Hadlramiy bin Laahiq : Bahwasannya Dzakwaan bin Abi Shaalih mengkhabarkan kepadanya (Al-Hadlramiy) bahwa ‘Aisyah telah mengkhabarkan kepadanya (Dzakwaan) : Ia (‘Aisyah) berkata”.<BR/><BR/>Asy-Syaikh Syu’aib Al-Arnauth mengatakan bahwa sanad hadits tersebut hasan.<BR/><BR/>14. Hadits ‘Abdullah bin Salaam radliyallaahu ‘anhu yang mengkhabarkan bahwa ‘Isa bin Maryam akan dikubur bersama (di samping) Nabi shallallaahu ‘alaihi wa sallam.<BR/><BR/>مكتوب في التوراة صفة محمد وصفة عيسى بن مريم يدفن معه<BR/><BR/>“Tertulis dalam Taurat sifat Muhammad dan sifat ‘Isa bin Maryam yang ia (‘Isa) akan dikuburkan bersamanya (Muhammad)”<BR/><BR/>Al-Imam At-Tirmidzi dalam Sunan-nya (no. 3617) membawakan sanadnya secara mauquf sebagai berikut :<BR/><BR/>حدثنا زيد بن أخزم الطائي البصري حدثنا أبو قتيبة سلم بن قتيبة حدثني أبو مودود المدني حدثنا عثمان بن الضحاك عن محمد بن يوسف بن عبد الله بن سلام عن أبيه عن جده<BR/><BR/>“Telah menceritakan kepada kami Zaid bin Akhzam Ath-Thaa’iy Al-Bashriy : Telah menceritakan kepada kami Abu Qutaibah Salm bin Qutaibah : Telah menceritakan kepadaku Abu Mauduud Al-Madaniy : Telah menceritakan kepada kami ‘Utsmaan bin Adl-Dlahhaak, dari Muhammad bin Yuusuf bin ‘Abdillah bin Salaam, dari ayahnya, dari kakeknya”.<BR/><BR/>Al-Imam At-Tirmidzi mengatakan bahwa hadits di atas adalah hasan ghariib. Muhammad bin Yuusuf bin ‘Abdillah bin Salaam adalah perawi maqbul apabila ada mutaba’ah.<BR/><BR/>----<BR/><BR/>Itulah sedikit di antara hadits-hadits mutawatir ma’nawiy yang menyebutkan tentang turunnya ‘Isa bin Maryam ‘alaihis-salaam di akhir jaman. Sengaja saya sebutkan dari yang shahih, hasan, dan yang dla’if dengan sanadnya sekaligus. Masih banyak yang belum tersebutkan di sini. <BR/><BR/>---------------------------<BR/><BR/>Catatan :<BR/><BR/>Hadits mutawatir didefinisikan sebagai : “apa yang diriwayatkan oleh sejumlah banyak orang yang menurut kebiasaan mereka terhindar dari melakukan dusta mulai dari awal hingga akhir sanad”. Atau : “hadits yang diriwayatkan oleh perawi yang banyak pada setiap tingkatan sanadnya menurut akal tidak mungkin para perawi tersebut sepakat untuk berdusta dan memalsukan hadits, dan mereka bersandarkan dalam meriwayatkan pada sesuatu yang dapat diketahui dengan indera seperti pendengarannya dan semacamnya”. <BR/><BR/>Ada empat syarat satu hadits dikatakan mutawatir :<BR/><BR/>1. Diriwayatkan oleh jumlah yang banyak.<BR/><BR/>2. Jumlah yang banyak ini berada pada semua tingkatan (thabaqat) sanad.<BR/><BR/>3. Menurut kebiasaan tidak mungkin mereka bersekongkol/bersepakat untuk dusta<BR/> <BR/>4. Sandaran hadits mereka dengan menggunakan indera seperti perkataan mereka : kami telah mendengar, atau kami telah melihat, atau kami telah menyentuh, atau yang seperti itu. Adapun jika sandaran mereka dengan menggunakan akal, maka tidak dapat dikatakan sebagai hadits mutawatir.<BR/><BR/>Menurut jumhur ulama, tidak ada batasan tertentu dalam jumlah perawi sehingga satu hadits dikatakan mutawatir. Hadits mutawatir ini dibagi menjadi dua, yaitu :<BR/><BR/>1) Mutawatir Lafdhy adalah apabila lafadh dan maknanya mutawatir. Misalnya hadits : {من كذب علي متعمدا فليتبوأ مقعده من النار} ”Barangsiapa yang sengaja berdusta atas namaku (Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wasallam) maka dia akan mendapatkan tempat duduknya dari api neraka”. Hadits ini telah diriwayatkan lebih dari 70 orang shahabat, dan diantara mereka termasuk 10 orang yang dijamin masuk surga.<BR/><BR/>2) Mutawatir Ma’nawy adalah maknanya yang mutawatir sedangkan lafadhnya tidak. Misalnya, hadits-hadits tentang mengangkat tangan ketika berdoa. Hadits ini telah diriwayatkan dari Nabi sekitar 100 macam hadits tentang mengangkat tangan ketika berdo’a. Dan setiap hadits tersebut berbeda kasusnya dari hadits yang lain. Sedangkan setiap kasus belum mencapai derajat mutawatir. Namun bisa menjadi mutawatir karena adanya beberapa jalan dan persamaan antara hadits-hadits tersebut, yaitu tentang mengangkat tangan ketika berdo’a.<BR/><BR/>Wallaahu a'lam.Abu Al-Jauzaa' :https://www.blogger.com/profile/01463031649165087443noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-8372105893582766617.post-81927575510043959542009-03-26T02:23:00.000+07:002009-03-26T02:23:00.000+07:00Asalammu'alaikum wr wb ustadz, bagaimana dengan su...Asalammu'alaikum wr wb ustadz, bagaimana dengan subhat bahwa hadits2 tersebut memang banyak tapi hanya bersumber dari wahab bin munabbih dan kaab yang berlatar belakang kristiani, apa memang ada jalan periwayatan lain hadits hadits isa ini tanpa melalui 2 tabiin tadi<BR/><BR/><BR/>wassalammu'alaikum wr wbUnknownhttps://www.blogger.com/profile/04704091556548864954noreply@blogger.com